♠ Posted by Unknown in Hikmah at 22.22
• Zuhud adalah engkau memiliki harta dan tidak membuatmu sedih jika berkurang dan tidak menjadikanmu girang jika bertambah. Jika hartamu bertambah atau berkurang sama saja bagimu.
• Nabi bersabda: “Demi Allah, tidak beriman. Demi Allah, tidak beriman. Demi Allah, tidak beriman.” Ditanyakanlah kepada beliau, “Siapa yang tidak beriman, wahai Rasulullah?” Beliau menjawab, “Orang yang tetangganya tidak merasa aman dari gangguannya.” (Al-Hadits).
• Bukan yang dimaksud dengan baik kepada tetangga itu sekedar tidak mengganggu, akan tetapi baik kepada tetangga adalah bersabar atas gangguan tetangga. (Hasan Al-Bashri)
• Orang yang bajunya kotor maka jiwanya pun kelabu.
• “Terimalah dengan penuh kerelaan apa yang Allah berikan kepadamu, niscaya engkau menjadi orang yang paling kaya.”
• Tahukah Anda, ternyata kita dengan Rasulullah hanya beda sedikit. Rasulullah sedikit makan kita sedikit-sedikit makan. Rasulullah sedikit tidur kita sedikit-sedikit tidur. Rasulullah sedikit-sedikit bersedekah kita sedikit bersedekah. Rasulullah sedikit-sedikit berdoa kita sedikit berdoa. Dan seterusnya...
• Anggaplah Anda memiliki seluruh isi dunia ini, dan seluruh orang tunduk kepada Anda. Lantas apa lagi setelah itu.
• Kadang kala seseorang menyesal karena berbicara, namun dia tidak akan menyesal karena diam.
• “Hendaklah kalian memiliki ilmu (agama) sebelum ilmu itu diangkat dan dilenyapkan, dan lenyapnya ilmu itu dengan wafatnya orang yang mengajarkannya (ulama).” (Ibnu Mas’ud).
• Akan datang kepada ummat manusia suatu zaman, di mana seseorang tidak peduli lagi pada apa yang ia peroleh, apakah dari yang halal ataukah dari yang haram.” (Al-Hadits).
• “Tunaikanlah amanat kepada orang yang mempercayaimu dan janganlah engkau membalas (mengkhianati) orang yang mengkhianatimu.” (al-Hadits).
• “Sesungguhnya Allah mencintai seorang hamba yang bertakwa, yang merasa cukup dan yang rajin beribadah secara sembunyi-sembunyi.” (al-Hadits).
• “Dunia tiu akan pergi menjauh, sedang akhirat akan mendekat. Dunia dan akhirat tersebut memiliki anak. Jadilah anak-anak akhirat dan janganlah menjadi anak-anak dunia.” (Ali bin Abu Thalib).
• Di dunia itu terdapat surga. Barang siapa yang tidak memasukinya maka ia tidak akan memperoleh surga akhirat”. (Ibnu Taimiyyah).
• Surga dunia adalah mencintai Allah, selalu mengingatnya, memiliki rasa takut dan harap kepadanya, senantiasa bertawakkal dan bermunajat hanya kepadanya. (Ibnul Qoyyim).
• Nafsumu, bila engkau tidak menyibukkannya dengan kebenaran, maka dialah yang akan menyibukkanmu dangan kebatilan.” (Imam Asy-Syafi’i).
• “Ingatlah hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tentram.” (QS. Ar-Ra’d:28).
• Suatu bangsa diukur dengan akhlaknya, apabila akhlak bangsa itu hancur maka hancurlah bangsa itu. (Sastrawan Mesir).
• Jangan masuk islam karena orang islam, tapi masuk islamlah karena islam.
• Seorang bijak berkata ketika beliau tertimpa musibah: Aku tahu ada satu obat yang terbuat dari enam resep berbeda:
1. Percaya sepenuhnya kepada Allah.
2. Kesadaranku bahwa semua yang telah Allah takdirkan akan terjadi.
3. Sabar adalah senjata paling ampuh yang dipergunakan oleh orang-orang yang mendapat ujian.
4. Jika saya tidak sabar lalu apa yang bisa saya lakukan. Sedangkan saya tidak akan terbantu hanya dengan perasaan resah.
5. Mungkin saja saya berada dalam kondisi yang lebih jelek daripada kondisi sekarang ini.
6. Dari waktu ke waktu jalan keluar akan selalu terbuka.
• Lebih baik jadi no.1 bagi diri sendiri daripada no.2 di bawah bayang-bayang orang lain. Barangkali kita tak bisa mengubah keadaan, tapi bukankah kita bisa mengubah sikap kita dalam menghadapinya? Kita tak bisa mengubah arah angin, tapi kita bisa mengubah arah sayap kita.
• Kekayaan bukanlah suatu dosa dan kecantikan bukanlah suatu kesalahan, oleh karena itu jika engkau memiliki keduanya, maka janganlah lupa kepada yang Kuasa.
0 komentar:
Posting Komentar